janul minikui

Jumat, 09 September 2011

broken heart :'(

Kata Kata Sakit Hati

Arti kata - kata sakit hati - Kata kata sakit hati kumpulan kata kata sakit hati karena cinta, kata kata sakit hati di facebook, kata kata sakit hati karena sahabat dan kata-kata sakit hati karena pacar atau kekasih.



ARTI SAKIT HATI:

Sebenarnya dari mana datangnya sakit hati? dari kata-kata pedas orang lain atau justru dari hati kita yang kelewat tinggi melihat diri?

Mungkin bukan sekedar kata-kata pedas, melainkan perlakuan buruk seseorang kepada kita. Bisa jadi mimik yang penuh cibiran, atau bahkan meludah sesaat setelah saling bertatapan. Atau sekedar diabaikan, itupun cukup membuat hati ini terluka. Tapi kesemua itu adalah hal-hal yang terkait dengan faktor di luar diri kita. Yang sejatinya kita memang tidak punya cukup kewenangan untuk mengubahnya. Jika bicara teritori- wilayah kewenangan kita, maka yang bisa kita ubah adalah sikap hati kita, saat serangan “eksternal” itu datang.

Suatu kata, sikap tidak sedap, cacian atau bahkan makian… tidak bisa membuat kita terluka, jika tidak ada penilaian diri yang berlebihan tentang betapa “mulia”nya diri kita ini. Sehinggga (menurut kita) tidak-lah layak, seorang se-mulia kita ini mendapat kata, sikap tidak sedap, cacian juga makian. Nah, jika ini masalahnya… kita bisa mengubahnya. Karena ini adalah masalah internal diri kita.

Mari kita coba, membedah akar masalah dari sakit hati ini… dengan pisau dingin akal sehat kita.
pertama; evaluasi ulang, jangan-jangan ada sikap kita (atau mungkin kata-kata kita)yang menjadi pemicu munculnya serangan eksternal itu.
kedua; jangan-jangan, bukan salah anggapan mereka… namun justru masalah ada di anggapan kita terhadap diri kita. Kita keterlaluan dalam memandang hebat diri kita. Cobalah terus merendah, pastikan kita tidak sekedar jongkok melainkan tiarap… biarkan saja ekspektasi orang lain terhadap kita begitu rendah; itu tidak masalah, karena justru akan menaikan nilai kita, ketika akhirnya kita buktikan, bahwa kita jauh lebih hebat dari ekspektasi mereka tersebut.





Berikut dibawah ini kata kata sakit hatinya:
Jangan pernah katakan dan menilai bahwa aku adalah wanita yang angkuh.

Aku tidak pernah memandang status sosial untuk menjalin sebuah persahabatan.

Belajarlah bertutur kata yang sopan agar aku tidak terpancing untuk menjadi marah.

Siapapun Anda, jika Anda berlaku tidak baik, aku memiliki hak penuh untuk “menyingkirkan” Anda dari akun Facebookku.

Jangan memandang rendah apalagi memandang sebelah mata terhadap apa yang aku lakukan, sebab apa yang Anda lakukan belum tentu lebih baik dari apa yang aku lakukan.

Hidup ini UP & Down.

Aku mengalah bukan berarti aku kalah.

Belajarlah bertutur kata yang sopan agar aku tidak terpancing untuk menjadi marah.
Siapapun Anda, jika Anda berlaku tidak baik, aku memiliki hak penuh untuk
“menyingkirkan” Anda dari akun Facebookku.
Jangan memandang rendah apalagi memandang sebelah mata terhadap apa yang aku lakukan, sebab apa yang Anda lakukan belum tentu lebih baik dari apa yang aku lakukan.
Setiap manusia mempunyai hati nurani. Apakah Anda masih memilikinya?
Jangan pernah berfikir bahwa hidup Anda lebih beruntung dari aku. Sebab kita tidak tahu apa yang akan terjadi bahkan 1 detik di depan kita.
Kalah atau menang.. yang penting adalah aku berada pada jalanku, pilihanku dan hatiku
Belajarlah dari apa yang engkau katakan, karena aku adalah korban dari apa yang kau keluarkan dari mulutmu itu.


Cinta, Terlalu Mencintai vs Sakit Hati

Cinta adalah sebuah perasaan yang ingin membagi bersama atau sebuah perasaan afeksi (yang lebih dari sekedar rasa simpati atau persahabatan) terhadap seseorang.
Cinta adalah sebuah aksi/kegiatan aktif yang dilakukan manusia terhadap objek lain, berupa pengorbanan diri, empati, perhatian, memberikan kasih sayang, membantu, menuruti perkataan, mengikuti, patuh, dan mau melakukan apapun yang diinginkan objek tersebut.
Terlalu mencintai adalah rasa subyektif yang berlebihan yang mampu mengalahkan egois, lebih dalam dalam pengorbanan diri, lebih dalam dalam perhatian, lebih dalam dalam memberikan kasih sayang, lebih tunduk, lebih patuh untuk mengikuti arus, lebih dalam memamahi objek tersebut, lebih tahu tindakan yang harus dilakukan, lebih ikhlas dalam menuruti kemauan, lebih tunduk dan patuh terhadap perbedaan dan aturan, dan lebih dalam mau melakukan apapun juga yg diinginkan oleh objek tersebut.
Nah, sungguh indah konsep Cinta diatas. Bagaimana jika sesuatu itu berujung ke sakit hati ?. Gampang sekali. Sakit hati adalah kebalikan dari Cinta !
Sakit hati dalam hubungan percintaan adalah sakit dari segala sakit. Mungkin anda pernah mengalaminya. Mayoritas, Sakit hati disebabkan oleh perbedaan pendapat atau pertentangan batin, perbedaan keinginan. Sakit hati dikarenakan sifat amarah manusia lebih menguasai/dominan dari rasa Cinta tersebut diatas. Karena sakit hati adalah kebalikan dari cinta, maka sakit hati itu adalah tidak ada pengorbanan diri, menolak rasa perhatian, tidak ada kasih sayang, tidak tunduk, tidak patuh dalam mengikuti arus, tidak memahami obyek, tidak mengetahui tindakan yang harus dilakukan, tidak ikhlas dalam menuruti kemauan, tidak tunduk/faham terhadap perbedaan dan aturan, dan tidak mau melakukan apapun yang diinginkan oleh subyek percintaan tersebut.
Pertanyaannya sekarang adalah : Jika sudah terlalu mencintai, apakah ada konsep sakit hati ?.
Menurut saya, terlalu mencintai adalah rasa paling tinggi yang dominan mengalahkan sifat supiyah (iri, dengki), aluamah (rakus, congkak, sombong), dan amarah (pemarah). Terlalu mencintai seharusnya berada di sifat mutmainah (kebaikan). Jadi harusnya terpisah dan murni tidak terkontaminasi oleh Supiyah, Aluamah dan Amarah.
Jika ada seseorang yang berkata : Terlalu mencintai pada akhirnya memperoleh sakit hati. Hehehehe (ketawa dulu). Ini namanya tidak faham tentang konsep Cinta dan Terlalu Mencintai seperti tertulis diatas.
Seperti penjelasan tentang Sakit Hati, akan berujung ke Sakit Hati karena Supiyah, Aluamah, dan Amarah selalu dominan dalam hubungan percintaan. Itu saja jawabnya. Penegasannya kembali adalah : Sakit Hati adalah kebalikan dari Cinta!
Cinta untuk Manusia dan Cinta untuk Tuhan
Esensinya sama. Cinta kepada manusiaƂ  dan Cinta kepada Tuhan adalah sebuah komitmen hati. Dalam cinta itu ada konsep cobaan/ujian. Tuhan memberikan ujian yang beragam kepada umatnya. Mulai dari rejeki jatuh, musibah, perang, dll. Lantas, jika terjadi apakah manusia itu sakit hati dan menyesali atas kehendakNya ?.
Cinta untuk manusia-pun tidak luput dari cobaan/ujian. Jikalau cinta adalah komitmen, apalagi rasa itu sudah menjadi Terlalu Mencintai, apakah berlaku pula konsep sakit hati dan menyesal ?. Jika memang terjadi sakit hati dan penyesalan, maka cinta itu sudah tidak murni lagi. Kembali lagi diatas, Supiyah, Aluamah dan Amarah telah menguasai manusia tersebut. Akan terjadi kambing hitam atas jati diri manusia, yaitu … Ya .. manusia memang tidak sempurna. Kenapa tidak dibalik menjadi : Manusia itu harus menuju ke kesempurnaan !.
Selama kata TIDAK itu terus didengungkan dalam sukma, maka raga akan merespon melalui alam bawah sadar untuk terus menciptakan hal-hal yang berkaitan dengan TIDAK. Believe it or not …




Rahasia Sembuhkan Sakit Hati

Author: Mochamad Yusuf
Hal paling utama adalah belajar memaafkan kesalahan orang lain. Karena memaafkan adalah hal paling baik dalam sebuah hubungan. Anda harus mempercayai diri sendiri agar merasa bebas berbuat.
Jangan bertanya bagaimana rasanya sakit hati. Jangan pula bertanya siapa yang membuat hati terasa pedih, perih, dan nyeri. Sulit diungkapkan, tapi sangat jelas menyayat dada bagian dalam.
Sakit hati adalah sakit dari segala sakit. Mungkin anda pernah mengalaminya. Sakit hati tidak selalu disebabkan oleh putus cinta, tetapi bisa juga disebabkan oleh perbedaan pendapat atau pertentangan dengan teman atau anggota keluarga. Namun, sakit hati hampir sama rasanya dengan putus cinta, demikian juga dampaknya.
Siapa pun anda, pasti ingin dicintai, mencintai, dipercayai dan mempercayai orang lain. Tetapi, ketika sakit hati tiba, sulit bagi anda untuk kembali memaafkan dan mempercayai orang yang melakukannya. Bahkan anda mungkin merasa sulit untuk membuka hati dan perasaan kepada orang lain yang tidak tahu apa-apa.
Ini adalah dilema yang harus dihadapi. Terserah anda, memilih untuk berjalan sendiri atau melanjutkan hubungan setelah apa yang terjadi. Satu hal yang pasti, hidup akan terus berjalan dengan atau tanpa sakit hati.
Berdasarkan pengalaman beberapa sumber dapat disimpulkan bahwa belajar untuk membuka kembali hati, perasaan cinta dan rasa percaya kepada orang-orang yang pernah menyakiti anda, merupakan hal yang penting. Kenapa? Karena cepat atau lambat, setiap orang akan menyakiti dan disakiti hatinya.
Oleh sebab itu, akan lebih baik apabila anda menyadari bahwa tidak ada satu orang pun di dunia ini yang luput dari sakit hati, termasuk anda. Tanpa bermaksud mengurangi rasa percaya kepada orang-orang yang anda cintai, ada baiknya anda menyadari bahwa siapa pun dia, teman biasa, sahabat, pacar atau keluarga dan sebaik apa pun dia, suatu saat nanti akan menjadi orang yang menyakiti anda – walaupun mungkin tidak disengaja.
Oleh sebab itu, ada baiknya apabila anda menganggap bahwa mereka tidak serius dengan ucapannya. Anda bisa menganggapnya angin lalu atau bisa mengatakan kepada diri bahwa perbuatan mereka sebenarnya tidak ditujukan kepada anda. Cuek saja, jangan dimasukkan ke hati.
Belajar untuk bertanggung jawab dan menghargai orang lain juga sangat penting. Coba bertanya pada diri, apa yang tidak diinginkan dalam hubungan anda, apa yang bisa membuat anda sakit hati, dan apa yang anda ingin orang lain lakukan. Buatlah daftarnya dan coba utarakan hal itu kepada orang-orang di sekitar anda. Apabila anda sakit hati lagi, tidak hanya mengingat cara mengatasi sakit hati terdahulu, tetapi mencoba keluar dari masalah dan melupakannya dengan cepat. Hal ini akan sangat membantu. Apabila perlu, hang-out bersama teman-teman dan alihkan perhatian kepada pekerjaan atau olah raga.
Anda juga perlu mengetahui bahwa kata kunci untuk menyelamatkan diri dari sakit hati adalah bukan percaya kepada orang lain tetapi percaya kepada diri sendiri dan perasaan anda. Ingatlah bahwa tidak ada jaminan orang lain tidak akan menyakiti perasaan anda. Berusahalah menjadi orang baik, sopan, bijak, peduli kepada orang lain dan dapat dipercaya.
Untuk menjadi itu semua, tentu saja anda harus dapat mempercayai diri sendiri agar anda merasa bebas berbuat dan menentukan hubungan. Berkomunikasi secara efektif dan lugas sangat penting. Ungkapkan perasaan anda, apa yang disukai dan apa yang dibenci. Hal itu sangat membantu orang lain mengerti anda dan berusaha untuk tidak melakukan tindakan yang mungkin bisa menyakiti hati anda.
Belajar mempercayai opini sendiri mengenai diri, tindakan dan perbuatan anda adalah lebih penting dari mempercayai opini orang lain. Bisa jadi anda justru bertambah sakit hati dengan opini mereka. Belajarlah untuk percaya dan hargai diri anda sendiri.
Hal paling utama yang harus anda lakukan adalah belajar memaafkan kesalahan orang lain karena memaafkan adalah hal paling baik dalam sebuah hubungan. Dan teruslah selalu berpikir positif terhadap suatu kritik/tindakan orang lain yang mungkin bisa menyebabkan anda sakit hati, karena pikiran positif akan membuat sakit hati menjadi normal kembali.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar